Proposal Porsadin



A.   Latar Belakang
Islam dijadikan oleh Allah SWT sebagai agama yang rahmatan lil 'alamin, dalam ajaranya Islam lebih mementingkan dari segi pendekatan sosial yang di dalamnya benyak mengandung unsur-unsur kesabaran  maupun kebijakan. Dalam kaitanya dengan peranan Islam tersebut, nabi yang di utus oleh Allah pun adalah seorang nabi yang bijak dalam mengambil keputusan meskipun ada beberapa sifat yang memang sudah di jaga oleh Allah
Salah satu ciri yang membedakan Islam dengan agama lainnya adalah penekanannya terhadap masalah ilmu pengetahuan. Islam sangat memperhatikan aspek ini karena berkaitan langsung dengan kebutuhan dan peningkatan taraf hidup manusia, pembentukan peradaban dan lain sebagainya. Al-Qur’an mengajak kaum muslimin untuk mencari, mendapatkan, dan mengkaji ilmu dan kearifan serta menempatkan orang-orang yang memiliki pengetahuan tinggi pada derajat yang sangat tinggi. Islam menempatkan ilmu pada posisi yang sangat penting, sehingga mencari ilmu itu hukumnya wajib. Islam juga mengajarkan bahwa dalam menuntut ilmu berlaku prinsip tak mengenal batas – dimensi – ruang dan waktu. Artinya di manapun dan kapanpun (tidak mengenal batas tempat dan waktu) kita bisa belajar. (Heri Jauhari Muchtar, 2005: 13)
Dalam hal pendidikan Islam juga dikuatkan oleh Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional yang mengamanatkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk menjadi bangsa yang bermartabat dibutuhkan orang-orang yang mempunyai karakter yang baik juga memepunyai pengetahuan akademis yang tinggi pula, untuk itu pembentukan kemampuan harus dilakukan sejak awal sehingga membentuk generasi-generasi yang tidak hanya berilmu pengetahuan namun juga mempunyai kemampuan untuk mengaplikasikan secara nyata.
Dalam kaitanya dengan membentuk karakter anak dan memberikan stimulasi kepada mereka bahwa pendidikan agama sangat membantu menguatkan karakter anak. Maka untuk menumbuhkan minat anak-anak tersebut. Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah kota Tangerang Selatan  mencoba menggagas dengan mengadakan pekan olahraga dan seni antar madrasah diniyah (PORSADIN) agar dapat membantu mewujudkan generasi yang berkarakter dan mempunyai talenta untuk berkompetisi di dunia luar. Dengan tema “ PORSADIN Tangsel 1 (satu) sebagai bentuk aplikasi pendidikan karakter anak” harapan besar dari para pengurus diniyah agar acara ini dapat berkesinambungan dan memberikan input yang baik bagi pembentukan karakter generasi bangsa kedepan.

B.   Dasar kegiatan
1.      Undang-Undang Nomor 20 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
2.      PP Nomor 55 tahun 2007
3.      Program Kerja Tahunan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah Tangerang Selatan
4.      Hasil musyawarah seluruh kepala diniyah takmiliyah se Tangerang Selatan.

C.   Nama Dan Tema Kegiatan
Adapun nama kegiatan ini adalah Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) se Tangerang Selatan dengan tema ““ PORSADIN Tangsel 1 (satu) sebagai bentuk aplikasi pendidikan karakter anak”.

D.   Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan ini adalah lomba antar santri Madrasah Diniyah se Tangerang Selatan yang diawali dengan Pawai Ta’aruf antar Guru dan Santri Madrasah Diniyah se Tangerang selatan.

E.    Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dilaksanakanya kegiatan ini adalah :
1.      Sebagai ajang penguatan bakat santri Madrasah Diniyah se Tangerang Selatan
2.      Sebagai forum silaturrahim antara santri dan guru diniyah se Tangerang Selatan
3.      Meningkatkan daya saing positif antar madrasah diniyah se Tangerang Selatan dalam peningkatan mutu pendidikan di madrasah diniyah baik akademik maupun non akademik

F.    Peserta
Peserta lomba dan seni antar diniyah ini adalah santri madrasah diniyah dari Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah se Tangerang Selatan yang diikuti oleh santri putra-putri masing-masing diniyah untuk satu perlombaan mengutus satu orang santri terkecuali untuk lomba adzan yang hanya diikuti oleh santri putra

G.   Penyelenggara Kegiatan
Pelaksana kegiatan ini adalah panitia dari anggota dan pengurus madrasah diniyah yg diberikan mandat oleh Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Tangerang Selatan.

H.   Pelaksanaan dan Tempat Kegiatan
Acara ini dilaksanakan pada;
Hari/tanggal           : Minggu, 28 Desember 2014
Tempat                   : Masjid Bahrul Ulum Komplek Puspiptek, Setu
Pukul                       : 08.00 s/d selesai

I.      Jenis dan kriteria Perlombaan
Jenis perlombaan yang diikutkan pada Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah ini adalah sebagai berikut;
1.      Lomba Pidato putra-putri  umur 10 -12 tahun
2.      Lomba Puisi Islami putra-putri umur 10-12 tahun
3.      Lomba Tahfidz putra-putri umur 10-12 tahun
4.      Lomba adzan putra umur 10-12 tahun
5.      Lomba catur putra-putri 10-12 tahun
6.      Lomba Atletik Putra

J.     Susunan Panitia
Susunan kepanitian dalam acara Porsadin ini terlampir pada lampiran 1(satu)
K.   Susunan Acara
Susunan acara telampir pada lampiran 2 (dua)


L.         Anggaran Dana
Anggaran dana terlampir pada lampiran 3 (tiga)
M.      Penutup
Demikian proposal ini kami buat, besar harapan kami kepada bapak ibu untuk turut berpartisipasi aktif dalam pengembangan anak didik  Madrasah Diniyah Takmiliyah  di kota Tangerang Selatan, semoga menjadi bahan pertimbangan dan acuan. Segala kesalahan dan kekurangan, panitia siap untuk dikonfirmasi lebih lanjut. Kami ucapkan banyak terima kasih atas partisipasinya dalam mensukseskan kegiatan ini. Semoga apa yang kita kerjakan dapat bermanfaat untuk perubahan bangsa.

Tangerang Selatan, 15 September 2014
Panitia Pekan Olahraga & Seni
Antar Diniyah se Kota Tangerang Selatan


Slamet Santosa, S.PdI                                                                        Ircham Junaedi, S.Ag
Ketua                                                 Mengetahui,                      Sekretaris


   Ujang Deni, S.Pd.I
          Ketua FKDT




                                                                                          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar